Yudas Berkhianat Kepada Agama Kristen
Monday, 20 April 2020
Add Comment
Mungkin bagi umat Kristen tidak asing ulang mendengar nama Yudas Iskariot. Yudas Iskariot merupakan murid paling akhir Yesus. Ia adalah anak berasal berasal dari Simon Iskariot yang dipilih Yesus untuk jadi muridNya. Sepanjang sejarah gereja Yudas Iskariot dikenal sebagai tokoh kontroversial. Bagaimana tidak, sosok ini seringkali diperdebatkan
oleh banyak orang hingga selagi ini. Pengkhianatan Yudas IskarioSebagian orang beranggap Yudas Iskariot sebagai pengkhianat dikarenakan ia tega menjual Yesus untuk ditangkap dan disalibkan. Namun, beberapa ulang beranggap bahwa Yudas Iskariot merupakan seorang pahlawan dikarenakan pengkhianatan yang dilakukannya sudah memicu Yesus ditangkap dan disalibkan supaya dosa manusia sanggup ditebus oleh daranNya. Sehingga tak heran jikalau keluar pertanyaan “Jika Yudas Iskariot tidak berkhianat, bagaimana langkah Tuhan Yesus sanggup disalibkan untuk menebus dosa manusia?”
Sebelum Yudas Iskariot mengkhianati Yesus, ternyata Ia sudah memberikan tambahan isyarat kepada para muridNya bahwa tidak benar satu berasal berasal dari terhadap 12 Rasul sanggup mengkhianati Yesus. Tentunya isyarat yang diberikan oleh Yesus ini mengarah kepada Yudas Iskariot di mana ia sanggup menjual Yesus.Yudas Iskariot menjual Yesus kepada para Imam Besar dengan dengan dengan dengan harga 30 keping perak. Jika kami pindah ke di di di dalam penghitungan dollar, maka 30 keping perak itu setara dengan dengan dengan dengan 19 dollar Amerika dan jikalau dikonversikan ke di di di dalam mata duwit rupiah maka 30 keping perak hanya senilai Rp 247.000.
Tentu saja itu teralu tidak mahal bagi Yudas Iskariot untuk menjual Yesus begitu saja. Lalu jikalau sebenarnya demikian, apakah sebenarnya motif Yudas Iskariot untuk menjual Yesus? Ataukah dikarenakan harta atau justru motif lain?Beberapa sumber menyebutkan bahwa sebenarnya Yudas Iskariot ingin menjadikan sosok pemimpin revolusi orang Yahudi untuk melakukan pemberontakan terhadap Kekaisaran Romawi. Pada selagi itu, tokoh revolusi untuk memimpin pemberontakan terlalu diinginkan oleh orang Yahudi dikarenakan Kekaisaran Romawi sudah bertindak semena-mena.Yudas Iskariot pasti saja mempunyai harapan besar kepada Yesus dan menghendaki bahwa Ia sudi memimpin pemberontakan kepada Roma. Sayangnya, apa yang diinginkan oleh Yudas
Iskariot tidaklah sesuai harapan. Dijelaskan di di di dalam Alkitab bahwa Yesus menyuruh muridNya untuk taat kepada Kaisar tidak benar satunya dengan dengan dengan dengan membayar pajak.Tentunya Yesus tidak ingin jadi pemimpin di dunia ini dikarenakan Yesus pilih untuk jadi pemimpin di Sorga. Melihat berkenaan ini akhinya Yudas Iskariot memilih
menjual Yesus kepada para Imam Besar dengan dengan dengan dengan harapan selagi Yesus diadili dihadapan Pilatus sanggup berlangsung revolusi di Kota Yerusalem. Namun, berkenaan itu pasti saja tidak terkabulkan dikarenakan Yesus sendiri pilih menyerahkan diriNya untuk disalib dikarenakan dengan dengan dengan dengan penyaliban itu sendiri Ia sanggup menebus dosa umat manusia.
Melihat Yesus yang pilih disalib, Yudas Iskariot mengembalikan duwit yang didapatnya berasal berasal dari hasil menjual Yesus kepada para Imam besar dan ia pilih untuk mengakhiri hidupnya dikarenakan rencananya sudah gagal dan ia mengalami konflik batin yang terlalu dalam.Namun, terlepas berasal berasal dari apakah cerita seterusnya benar atau tidak kami sanggup mengambil alih alih kesimpulan bahwa tidak ada satu pun langkah yang sanggup menghambat penggenapan Firman Allah.Lalu sebenarnya mengapa Yudas Iskariot sendiri bersedia untuk mengkhianati Yesus? Berikut adalah beberapa alasan mengapa Yudas Iskariot pilih untuk mengkhianati Yesus. Pada selagi itu Yudas dikuasai oleh kesombongan. Yudas tidak pernah memanggil Yesus dengan dengan dengan dengan sebutan “Tuhan” sebagaimana yang dikerjakan oleh murid-murid yang lain. Yudas Iskariot hanya memanggil Yesus dengan dengan dengan dengan sebutan “rabbi” atau “guru”.
Hubungan Yudas dengan dengan dengan dengan Yesus adalah interaksi yang paling jauh tidak seperti muridNya yang lain. Yudas Iskariot mempunyai sikap yang serakah dikarenakan ia tidak hanya mengkhianati Yesus tapi juga mengkhianati saudara seimannya dikarenakan ia kerap mencuri.Yudas Iskariot ingin Yesus sebagai pemimpin politik yang sanggup memberikan tambahan revolusi besar bagi orang Yahudi. Yudas Iskariot tidak jelas tingkah laku yang dilakukannya adalah salah. Ini dibuktikan dengan dengan dengan dengan sikap Yudas yang pilih mengakhiri hidupnya. Demikianlah artikel ini dibuat. Kiranya artikel ini sanggup memberikan tambahan Info bagi kami semua.
0 Response to "Yudas Berkhianat Kepada Agama Kristen"
Post a Comment