Awal Mula Nama Agama Islam Dari Mana
Menjawab:
Di antara hak dan keagungan Islam adalah namanya. Yang menyebut agama ini dengan Islam bukanlah orang, atau masyarakat, tetapi segera memberi nama adalah pemilik sendiri, Pencipta alam semesta dan segala isinya, yaitu Allah. Berbeda dengan agama-agama lain, nama agama tidak bersumber dengan sumber yang jelas. Jika kita melihat, kadang-kadang agama dinamai nama pendiri atau nama tempat penyebaran dan sebagainya.
Sebagaimana dicatat Abul A'la Al-Maududi, Islam tidak seperti nama agama lain yang terkait dengan nama sesuatu atau seseorang.
Zoroastrianisme adalah agama Persia. Nama itu berdasarkan nama pendirinya, Zoroaster, yang meninggal pada 583 SM.
Buddhisme (Buddhisme) berasal dari nama Sidharta Gautama Buddha, lahir pada tahun 560 SM di India. Buddha adalah judul untuk Sidharta dianggap memperoleh penerangan tertinggi.
Yahudi (Yudaisme), diadopsi oleh orang-orang Yahudi, berasal dari nama negara Yehuda (Yudea) atau Yudas.
Hindu (Hindu) adalah kumpulan dari berbagai agama dan respon dari masyarakat India dunia.
Tao agama (Taoisme) pada mulanya adalah sebuah filosofi mengajar, sebagai aspek manifestasi dari perasaan, spontanitas, dan fantasi dari orang-orang Cina yang berkembang menjadi agama di Dinasti Han (206 SM-220 M).
Christian diambil dari nama Tuhan ia dipuja, Yesus Kristus. Demikian pula pengikut Kristus disebut Kristen. Dalam Quran ada istilah Kristen atau Nashoro, beristirahat pada Yesus asal daerah, yaitu Nazareth (Yesus dari Nazaret).
Arti dari kata al-Islam
Islam berasal dari kata salima yuslimu istislaam (yaitu, subjek atau patuh). Yaslamu juga berasal dari salaam kata (yang berarti aman, sejahtera atau damai). Menurut bahasa Arab, Islam mengatakan fraksi terdiri: wajh islamul (rela menyerah kepada Tuhan Qur'an, 4: 125)., Istislama (. Tunduk total kepada Allah QS 3:83), salaamah atau saliim (murni dan QS bersih 26 : 89), salaam (selamat damai QS 06:54), dan silmun (tenang dan QS damai 47:35)...
Secara rinci Islam dapat diartikan sebagai: mengirimkan dan menerima semua perintah dan larangan Allah yang terkandung dalam wahyu Allah kepada Nabi dan Rasul berkumpul di Al-Qur'an dan Sunnah. Manusia yang menerima ajaran Islam disebut Muslim. Seorang Muslim mengikuti ajaran Islam secara total (tunduk dan patuh), dan tindakannya membawa perdamaian dan keamanan bagi manusia. Dia terikat untuk percaya, menghargai, dan praktek Al-Qur'an dan Sunnah.
Kalimatul Islam (kata al-Islam) berisi definisi dan prinsip-prinsip yang dapat didefinisikan secara terpisah. Dan, jika benar-benar dipahami pemahaman penuh.
1. Islam adalah penyerahan
Allah menciptakan alam semesta mustafalan, kemudian menentukan manusia sebagai peran terbesarnya dalam muka bumi. Manusia berinteraksi dengan satu sama lain, dengan alam semesta di sekitarnya, kemudian mencoba untuk menemukan cara untuk kembali ke Penciptanya. Ketika salah satu berinteraksi dengan Allah, kebanyakan orang berpikir tentang alam sebagai Tuhan sehingga mereka menyembah sesuatu dari alam. Beberapa menduga bahwa banyak dari mereka yang hilang. Ajaran yang benar tulus menyerah kepada Pencipta alam semesta tunduk kepada-Nya menyerah. (Qur'an, 4: 125)
2. Islam adalah wahyu Allah
Dengan kasih sayang, Allah mengungkapkan Ad-Dien (agama / aturan hidup) bagi manusia. Tujuan hidup manusia dalam rangka untuk secara teratur dan menemukan jalan yang benar kepada Tuhannya. peraturan yang mencakup semua bidang kehidupan, termasuk politik, hukum, sosial, budaya, dan sebagainya. Dengan demikian, itu akan menjadi tenang dan manusia damai, hidup rukun dan bahagia satu sama lain dalam bayangan kesenangan Tuhannya.
0 Response to "Awal Mula Nama Agama Islam Dari Mana"
Post a Comment